Catat! 5 Jurusan di UGM yang Sepi Peminat dan Sangat Bagus Dijadikan Pilihan
Universitas Gajah Mada atau UGM menjadi salah satu kampus yang banyak diincar oleh pendaftar SNMPTN maupun SBMPTN. Seringkali, para pendaftar akan memilih jurusan di UGM yang sepi peminat, sehingga kemungkinan untuk diterima pun lebih besar.
Anggapan tersebut seakan sudah merasuk pada calon mahasiswa. Para pendaftar berpikir bahwa yang terpenting adalah nama universitas, jurusan bisa disesuaikan. Akan tetapi, cara ini juga cukup berhasil bagi sebagian orang. Hal ini lantaran, tidak semuanya yang sedikit peminat tidak mempunyai peluang karir.
Jurusan dengan sedikit peminat biasanya punya bidang pekerjaan yang bisa ditekuni tersendiri. Beberapa peluang karir juga ditempati oleh jurusan yang tak biasa dan jarang didengar. Untuk itu, berikut ulasannya:
1. Mikrobiologi Pertanian
Jurusan mikrobiologi pertanian menjadi jurusan yang jarang diminati oleh para calon mahasiswa.
Mikrobiologi pertanian yang identik dengan bidang peminatan di pertanian ini mungkin juga banyak disepelekan oleh para pendaftar.
Rata-rata, jurusan umum seperti mipa atau kedokteran akan lebih dipilih ketimbang jurusan ini.
Meski begitu, jurusan ini sebenarnya memiliki prospek kerja yang menarik.
Lulusan jurusan ini akan memiliki keahlian di bidang teknologi mikro organisme untuk pertanian yang berkelanjutan.
Untuk karirnya dapat di instansi pemerintah, menjadi wirausaha, peneliti lembaga penelitian serta masih banyak bidang lainnya.
Pada jurusan ini yang dipelajari adalah bagaimana memanfaatkan mikrobiologi dalam bidang pertanian untuk membuat kesuburan tanah semakin meningkat.
Selain itu, penciptaan benih unggulan dalam pertanian juga dipelajari di bidang ini.
Ada juga terkait obat pertanian serta cara bagaimana membuat tumbuhan yang tidak mudah terserang hama.
2. Ilmu Arkeolog
Jurusan di UGM yang sepi peminat lainnya yakni ilmu arkeolog.
Jurusan ini dianggap tua dan kuno oleh sebagian orang.
Banyak yang berpikir bahwa apa yang dipelajari di jurusan ini merupakan sesuatu yang ada di masa lalu, sehingga tidak akan berguna disaat sekarang.
Padahal anggapan ini justru salah, di ilmu arkeolog banyak hal yang bisa dipelajari seperti kebudayaan manusia dulunya juga data kajian tersistem melalui benda-benda yang telah ditinggalkan.
Selain itu, peradaban kuno masyarakat serta sejarahnya dapat diketahui dari jurusan ilmu arkeolog.
Sedangkan untuk peluang karir dari jurusan ini adalah dapat sebagai tenaga pengajar, pengelola museum, peneliti, PNS, arkeolog, peneliti serta berbagai profesi lainnya yang berkaitan dengan ilmu sosial dan sejarah.
Jadi, anggapan mengenai jurusan ini tidak sepenuhnya benar.
3. Bahasa Dan Sastra Indonesia
Berikutnya adalah bahasa dan sastra Indonesia.
Banyak orang menganggap jurusan tersebut tak akan dicari di kemudian hari dan ilmunya bisa dipelajari oleh siapa saja.
Padahal, jurusan ini menawarkan berbagai keilmuan yang menarik untuk dipelajari.
Beberapa bidang yang dipelajari misalnya drama, puisi, novel serta bagaimana penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Apalagi keberadaan bahasa Indonesia yang merupakan salah satu bahasa yang punya prospek bagus kedepannya dan cukup populer.
Untuk peluang karirnya sendiri, seorang lulusan jurusan bahasa dan sastra Indonesia dapat bekerja sebagai penulis, editor buku ataupun seorang pengajar.
Selain itu, lulusannya juga dapat bekerja sebagai PNS atau di instansi pemerintahan.
4. Penyuluhan Dan Komunikasi Pertanian
Pada jurusan ini, tidak hanya mengarah pada bidang pertanian tapi terkait pula dengan bagaimana penyelesaian masalah sosial serta ekonominya juga.
Ada berbagai teori untuk diterapkan dalam proses pelaksanaannya. lulusan jurusan ini akan mahir dalam memberikan penyuluhan serta menjalin komunikasi dengan para kelompok tani ataupun profesi yang bersinggungan pada bidang pertanian.
Berbagai teori yang sesuai dapat diterapkan guna memberikan pemahaman sosiologi pertanian pedesaan, ekonomi pertanian dan sebagainya.
Jurusan penyuluhan dan komunikasi pertanian
Serupa dengan jurusan communication science namun pembahasannya cenderung ke bidang pertanian.
Keduanya memang bersinggungan satu sama lain.
Biasanya, lulusan dari jurusan ini punya karir sebagai pengajar ilmu agrikultur, konsultan di bidang lingkungan atau peneliti pertanian.
5. Geofisika
Jurusan ini berbicara tentang gejala dari alam di dalam lingkup ruang waktu.
Berbagai macam partikel yang beragam ukuran serta segala macam materi dapat diketahui dari teori-teori yang diterangkan.
Apalagi, sekarang ini jurusan geofisika ikut pula berkontribusi untuk perkembangan industri, kimia, kedokteran serta teknologi.
Peluang karir lulusan ini yaitu dapat berkarir menjadi tenaga pengajar, bekerja di perusahaan manufaktur dan telekomunikasi, instansi pemerintah serta sebagainya.
Selain itu, lulusannya juga dapat berkarir di BMKG, pertambangan dan gas serta tenaga ahli prakiraan cuaca.
Nah, itulah jurusan di UGM yang sepi peminat. Meski demikian, ada beragam peluang karir yang dapat dimasuki oleh lulusan jurusan itu. Tak perlu khawatir untuk menentukan jurusan di atas sebagai pilihan. Yang terpenting adalah, pastikan untuk mengerti tentang jurusan tersebut. Jadi, kedepannya tidak akan merepotkan.