7 Alat Pernapasan pada Manusia dan Fungsinya beserta Mekanisme Sistem Pernapasannya
Fungsi Organ Pernapasan pada Manusia- Setiap detik kita membutuhan oksigen untuk bernapas. Oksigen yang diperlukan oleh tubuh kita dalam keadaan biasa selama 24 jam adalah 360 liter. Jadi tiap menit diperlukan seperempat liter atau 250 cc oksigen. Kebutuhan oksigen akan meningkat apabila kita melakaukan kegiatan yang lebih berat. Jadi oksigen pasti dibutuhkan dalam setiap detiknya untuk bernapas atau melakukan pernapasan. Apa itu pernapasan ?
A. Pengertian Pernapasan
Pernapasan atau respirasi, baik pada manusia maupun hewan vertebrata lainnya memiliki pengertian sebagai berikut :
1. Proses pengambilan oksigen ( O2 ), pengeluaran karbondioksida ( CO2 ) dan uap air, serta penggunaan energi yang dihasilkan tubuh.
2. Proses pertukaran oksigen dan karbondioksida di dalam sel tubuh
3. Proses reaksi enzimatik yang memegang peranan penting yaitu sitokrom ( enzim pernapasan )
Pernapasan dapat dibedakan menjadi dua yakni pernapasan luar dan pernapasan dalam
a. Pernapasan luar yaitu pertukaran oksigen ( O2 ) dalam gelembung paru-paru ( alveoli ) dengan karbondioksida ( CO2 ) dalam darah
b. Pernapasan dalam yaitu pertukaran oksigen dan karbondioksida dalam sel-sel tubuh
B. Alat-Alat Pernapasan pada Manusia dan Fungsinya
Ada 7 alat pernapasan pada manusia sebagai berikut :
1. Hidung, Hidung berfungsi sebagai tempat masuknya udara. Di dalam rongga hidung, udara pernapasan akan mengalami penyaringan oleh rambut-rambut hidung. Oleh karena itu debu-debu yang masuk bersama dengan udara pernapasan akan tersaring. Sealain itu di dalam rongga hidung terdapata indera pembau serta kapiler darah yang dapat menghangatkan udara pernapasan.
2. Tekak , di bawahnya terdapat pangkal batang tenggorokan ( laring ), sedangkan di dalam laring terdapat pita suara.
3. Batang tenggorokan ( trakea ), dindingnya terdiri atas jaringan epitel ( bagian dalam ), cincin tulang rawan yang berotot polos ( bagian tengah ), dan jaringan pengikat ( bagian lapisan luar )
4. Pembuluh napas ( bronkus ), merupakan cabang batang tenggorokan
5. Cabang pembuluh napas ( bronkiolus ), sudah tidak terdapat cincin tulang rawan
6. Gelembung paru-paru ( alveolus ), berdinding sangat elastis, banyak kapiler darah, dan alveolus berfungsi sebagai tempat terjadinya pertukaran oksigen dan karbondioksida
7. Paru-paru ( pulmo ), dibungkus oleh selaput pembungkus paru-paru ( pleura ) yang berangkap dua. Di antara kedua selaut paru-paru itu berisi cairan limfa yang berfungsi untuk melindungi paru-paru dari gesekan ketika berkembang-kempis.
C. Mekanisme Pernapasan Manusia
Setelah oksigen sampai di gelembung paru-paru, segera menembus dinding gelembung paru-paru yang banyak dengan pembuluh kapiler darah. Selanjutnya oksigen diikat oleh hemoglobin ( Hb ) yang ada dalam darah merah menjadi oksihemoglobin ( HbO2 ) berwarna merah jernih. Oksihemoglobin inilah yang diangkut oleh darah ke seluruh tubuh sampai sel-sel tubuh. Hemoglobin berkemampuan mengikat oksigen dan melepaskannya kembali. Reaksi kimianya adalah sebagai berikut :
Reaksi tersebut di atas dapat bolak balik yaitu ke kanan membentuk senyawa HbO2 terjadi di sel-sel tubuh. Proses pengikatan dan pelepasan oksigen tersebut dipengaruhi oleh kadar oksigen, karbondioksida, dan tekanan oksigen.
Oksigen yang disimpan dalam otot hanya sedikit, yaitu senyawa oksimioglobin ( dalam otot ), sedangkan sebagian besar terdapat dalam darah ( HbO2 )
Begitu juga CO2 yang dihasilkan ketika proses pembakaran zat makanan dalam sel-sel tubuh akan diikat oleh Hb menjadi karbonminohemoglobin ( HbCO2 ). Selanjutnya senyawa tersebut diangkut oleh darah dibawa ke paru-paru. Di gelembung paru-paru CO2 kemudian dilepaskan lagi, sedangkan hemoglobin mengikat lagi oksigen dari udara penapasan.
Demikian tentang Alat Pernapasan pada Manusia dan Fungsinya beserta Mekanisme Sistem Pernapasannya. Semoga bermanfaat
A. Pengertian Pernapasan
Pernapasan atau respirasi, baik pada manusia maupun hewan vertebrata lainnya memiliki pengertian sebagai berikut :
1. Proses pengambilan oksigen ( O2 ), pengeluaran karbondioksida ( CO2 ) dan uap air, serta penggunaan energi yang dihasilkan tubuh.
2. Proses pertukaran oksigen dan karbondioksida di dalam sel tubuh
3. Proses reaksi enzimatik yang memegang peranan penting yaitu sitokrom ( enzim pernapasan )
Pernapasan dapat dibedakan menjadi dua yakni pernapasan luar dan pernapasan dalam
a. Pernapasan luar yaitu pertukaran oksigen ( O2 ) dalam gelembung paru-paru ( alveoli ) dengan karbondioksida ( CO2 ) dalam darah
b. Pernapasan dalam yaitu pertukaran oksigen dan karbondioksida dalam sel-sel tubuh
B. Alat-Alat Pernapasan pada Manusia dan Fungsinya
Ada 7 alat pernapasan pada manusia sebagai berikut :
1. Hidung, Hidung berfungsi sebagai tempat masuknya udara. Di dalam rongga hidung, udara pernapasan akan mengalami penyaringan oleh rambut-rambut hidung. Oleh karena itu debu-debu yang masuk bersama dengan udara pernapasan akan tersaring. Sealain itu di dalam rongga hidung terdapata indera pembau serta kapiler darah yang dapat menghangatkan udara pernapasan.
2. Tekak , di bawahnya terdapat pangkal batang tenggorokan ( laring ), sedangkan di dalam laring terdapat pita suara.
3. Batang tenggorokan ( trakea ), dindingnya terdiri atas jaringan epitel ( bagian dalam ), cincin tulang rawan yang berotot polos ( bagian tengah ), dan jaringan pengikat ( bagian lapisan luar )
4. Pembuluh napas ( bronkus ), merupakan cabang batang tenggorokan
5. Cabang pembuluh napas ( bronkiolus ), sudah tidak terdapat cincin tulang rawan
6. Gelembung paru-paru ( alveolus ), berdinding sangat elastis, banyak kapiler darah, dan alveolus berfungsi sebagai tempat terjadinya pertukaran oksigen dan karbondioksida
7. Paru-paru ( pulmo ), dibungkus oleh selaput pembungkus paru-paru ( pleura ) yang berangkap dua. Di antara kedua selaut paru-paru itu berisi cairan limfa yang berfungsi untuk melindungi paru-paru dari gesekan ketika berkembang-kempis.
C. Mekanisme Pernapasan Manusia
Setelah oksigen sampai di gelembung paru-paru, segera menembus dinding gelembung paru-paru yang banyak dengan pembuluh kapiler darah. Selanjutnya oksigen diikat oleh hemoglobin ( Hb ) yang ada dalam darah merah menjadi oksihemoglobin ( HbO2 ) berwarna merah jernih. Oksihemoglobin inilah yang diangkut oleh darah ke seluruh tubuh sampai sel-sel tubuh. Hemoglobin berkemampuan mengikat oksigen dan melepaskannya kembali. Reaksi kimianya adalah sebagai berikut :
Reaksi tersebut di atas dapat bolak balik yaitu ke kanan membentuk senyawa HbO2 terjadi di sel-sel tubuh. Proses pengikatan dan pelepasan oksigen tersebut dipengaruhi oleh kadar oksigen, karbondioksida, dan tekanan oksigen.
Oksigen yang disimpan dalam otot hanya sedikit, yaitu senyawa oksimioglobin ( dalam otot ), sedangkan sebagian besar terdapat dalam darah ( HbO2 )
Begitu juga CO2 yang dihasilkan ketika proses pembakaran zat makanan dalam sel-sel tubuh akan diikat oleh Hb menjadi karbonminohemoglobin ( HbCO2 ). Selanjutnya senyawa tersebut diangkut oleh darah dibawa ke paru-paru. Di gelembung paru-paru CO2 kemudian dilepaskan lagi, sedangkan hemoglobin mengikat lagi oksigen dari udara penapasan.
Demikian tentang Alat Pernapasan pada Manusia dan Fungsinya beserta Mekanisme Sistem Pernapasannya. Semoga bermanfaat